Selasa, 04 Mei 2021

 
Pembahasan Mengenai Film Bubble Boy  ( 2001 ) Dan Hubungannya Dengan Perilaku Dalam Arsitektur 




        Assalamualaikum……. kali ini saya akan meriview lengkap atau menceritakan secara lengkap tentang sebuah film berjudul Buble Boy pada tahun 2001, yang didalam film tersebut menceritkan hal yang sangat unik, lucu, dan romantis,bukan hanya itu saja tapi kali ini saya akan membahas hal yang lebih penting juga mengenai pendekatan hubungan persepsi antara ruang dan perilaku arsitektrur Sampai akhirnya chole si tetangga baru yang sangat cantik datang yang membuat hati jimmy tertarik, setiap hati jimmy selalu membersihkan kacanya untuk melihat chole yang sedang mencuci mobil. Para anak tetangga lainnya selalu menghina dan membicarakan hal buruk mengenai bublble boy, hal itu juga yang dikatakan kepada chole, akan tetapi chole mengabaikan pembicaraan itu, dengan rasa penasaran akhirnya chole berkunjung kerumah tuan living stone yaitu panngilan untuk ayah jimmy,
      Sejak lahir jimmy tidak memiliki kekebalan tubuh layaknya orang-orang pada umumnya, sehingga jimmy dari lahir telah diberikan sebuah gelembung untuk menutupi tubuhnya dari kuman-kuman yang dapat sewaktu-waktu membunuhnya. Di umurnya ke 4 tahun, ia kemudian dibawa pulang oleh kedua orang tua nya kerumah yang sangat besar layaknya castil tepatnya di Palmdale,California yang indah. Ibu nya selalu melarang anak-anak lain bermain bersama jimmy karna takut terkontaminasi kuman yang mereka bawa. Untuk pertama kalinya ia benar-benar sangat bebas karna di fasilitasi kamar gelembung besar sekali dengan didalamnya tempat tidur sendiri dan mempunyai banyak sekali mainan. Jimmy sangat senang menonton acara favoritnya berjudul “Land of The Lost” bersama ibu tersayang,karna jimmy dilarang ibunya bermain diluar rumah dan jimmy terlihat aneh akhirnya tetangga sekitar rumah banyak menyebutnya “Bubble Boy”. Tiap hari dan saat ibunya selalu memanjakan putra semata wayangnya itu layak seperti raja, dan sangat sering menjaga kebersihan rumah begitu pula dengan gelembung-gelembung itu.
pada suatu hari anak laki-laki ini mempunyai keinginan keluar rumah akan tetapi tidak di perbolehkan oleh ibu nya yg over protektif suatu ketika jimmy berhasil keluar dari rumah nya dan dia menggunakan baju balonnya dia banyak bertemmu dengan orang lain, pejalan kaki,penjual,anak sekolah ,pengendara mobil,sepeda, dll ini menurut nya merupak hal yg baru di karenkan semasa hidup nya belum pernah keluar rumah sehingga membuat dia menjadi bingun dan terdiam sekalipun bahagia ,
dalam kisah cepat nya akhirnya jimmy berani mengambil keputusan untuk pergi ke air terjun nigeria untuk mengukapkan perasaannya kepada chole di mana pada saat pergi ke air terjun ia tidak memiliki uang dan di tambahi lagi dengan kekebelan tubuh nya yg sangat lemah yang mungkin bisa terjadi sesuatu yang buruk pada nya, tetapi rasa ketakutan itu kalah dengan dengan rasa cinta nya kepada chole, dengan keyakinan tinggi jimmy segera melepaskan gelembung yang ada di tubuhnya, kemudia mengungkapkan tentang perasaan nya terhadap chole dengan sangat romantis, seketika jimmy pingsan dan orang-orang yang mengejar jimmy dan tamu undangan kaget, karna mereka berfikir bahwa ia mati sebab membuka gelembung tersebut, ternyata tidak ia hanya pingsan, kemudia ibu nya mengatakan dengan jujur sambil menangis bahwa jimmy sama seperti orang normal lainnya, ibunya melakukan hal itu hanya karna tidak ingin putra kesayangannya terkontaminasi dengan hal-hal buruk di luar sana, walau begitu jimmy memafkan ibu dan memeluknya walau hatinya sangat kecewa, Akhir cerita, mereka semua termasuk jimmy dan chole hidup berbahagia dengan pernikahannya.Hubungan film tersebut dengan pengaruh persepsi terhadap ruang dan perilaku yaitu menurut saya, bahwa jimmy adalah seorang anak yang sangat memiliki kebutuhan khusus yakni dengan menggunakan gelembung yang menjaga tubuhnya dari kuman berbahaya, dengan adanya kebutuhan tersebut maka kedua orang tuanya mendisain sebuah gelembung dengan melihat pola perilaku anaknya, contoh jalur tempat ia turun tangga dan jalur dari segala ruang, kemudian pada bagian kamar sangat di perhatikan lagi bentikan desain, contoh tempat menaruh barang yang orang lain berikan kepada jimmy secara tidak langsung, ataupun lengan buatan yang berfungsi sewaktu-waktu ibunya ingin memegang jimmy.Desain-desain tersebut terbuat oleh perilaku keseharian jimmy sebagai penggunanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar